Jakarta – Ketua Umum Partai Golkar, Airlangga Hartarto merespons pernyataan elite Partai Gerindra yang menyebut Ridwan Kamil bukan “kartu mati” Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk Pilkada Jakarta.
Baca Juga:
Sandiaga Bilang Anies Diuntungkan di Pilgub Jakarta, Ini Alasannya
Airlangga mengatakan, kadernya memang bukan kaleng-kaleng. Dia mengklaim, setiap tokoh Partai Golkar punya kekuatan elektoral yang bagus, sehingga bisa ditugaskan di mana saja, termasuk Ridwan Kamil. “Jadi kalau kader Golkar memang tidak ada matinya,” kata Airlangga di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, Sabtu, 22 Juni 2024.
Kendati begitu, Airlangga menekankan, soal peta politik Pilkada Jakarta 2024, partainya masih meramunya.
Baca Juga:
Perayaan HUT DKI Ke-497, Heru Budi Minta Warga Jakarta Gunakan Hak Pilihnya di Pilkada
Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto
Selain melihat perkembangan politik, hasil survei juga akan menjadi salah satu acuan untuk mengusung calon gubernur Jakarta. “Nanti kami akan putuskan, tapi arahnya (mempertimbangkan) survei, trennya scientific,” ujarnya.
Baca Juga:
Ilham Habibie Akui Ridwan Kamil Bakal Jadi Saingan Terberat jika Maju Pilgub Jabar
Ketua Harian DPP Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya mengatakan dukungan partainya terhadap Ridwan Kamil di Pilkada Jakarta masih menunggu perkembangan politik yang dinamis.
“Ada hal-hal yang mesti dipertimbangkan, ini namanya dinamika yang harus dibicarakan. Kita (Gerindra dan KIM) bukan kartu mati harus (mengusung) Pak Ridwan Kamil,” kata Dasco beberapa waktu lalu.
Airlangga Tegaskan Golkar Tetap Bersama KIM di Pilkada Jakarta 2024
Partai Golkar tidak kekurangan kader yang kompeten untuk mengisi pos-pos strategis termasuk calon kepala daerah.
VIVA.co.id
22 Juni 2024