VIVA – Kabar duka kembali datang dari salah satu ulama Tanah Air yang lebih dulu berpulang ke Rahmatullah. Dia adalah Habib Jafar Shodiq bin Ali bin Muhammad bin Hasan Alaydrus yang dikabarkan meninggal dunia usai mengalami kecelakaan mobil di Tol Sragen, Sabtu, 22 Juni 2024 sekitar pukul 22.30 WIB.
Baca Juga:
Dua Jemaah Haji Asal Jombang Meninggal Dunia dan Dimakamkan di Tanah Suci
Kabar meninggalnya Habib Jafar Shodiq dibagikan beredari di media sosial, salah satunya dibagikan oleh akun Instagram @gresiksumpek.id pada Senin, 24 Juni 2024 lalu. Dalam unggahannya tersebut, dinyatakan bahwa sang habib wafat lantaran terlibat sebuah kecelakaan kendaraan yang ditumpanginya.
Baca Juga:
25 Jemaah Sakit Pulang Lebih Awal, 7 Ribu Pulang Tanah Air Hari Ini
“Innalillahi wa inna ilaihi rajiun. Kabar duka. Habib Jafar Shodiq bin Ali bin Muhammad bin Hasan Al-Aydarus, 32, telah berpulang ke Rahmatullah,” tulis keterangan dalam unggahan akun Instagram dikutip VIVA.co.id pada Selasa, 25 Juni 2024.
Baca Juga:
Tamayo Perry, Bintang Pirates of The Caribbean Meninggal Dunia Diserang Hiu
Kecelakaan yang dialami oleh mendiang Habib Jafar Shodiq ini tepatnya terjadi di ruas tol Solo-Ngawi, KM 547 A. Kabar meninggalnya Habib Jafar sebelumnya juga sempat dibagikan oleh pemilik akun TikTok @Ratib Al-Atthas.
Menurut keterangan yang dihimpun, bahwa meninggalnya almarhum terjadi saat perjalanan ingin menuju ke Gresik. Di mana pada saat itu, ia hendak menghadiri Haul Akbar Habib Abu Bakar bin Muhammad Assegaf.
Pada saat itu rombongan mendiang Habib Jafar Shodiq menaiki sebuah mobil Toyota Innova dengan nomor polisi B 2824 TQO. Di mana kendaraan ini dikemudikan oleh Ali Muhammad Hasan, salah satu warga Jakarta Barat. Selain sopir, di dalam ada tiga penumpang termasuk Habib Jafar.
Pada saat bersamaan, di depan Innova melaju sebuah truk tronton Hino bernomor polisi W 9883 UC yang dikemudikan oleh Bintang Herlambang, warga Tambakrejo, Jombang, Jawa Timur. Kedua kendaraan ini berjalan dari barat ke timur arah Solo ke Ngawi.
Ketika mendekati lokasi kejadian, diduga pengemudi Innova tersebut kurang konsentrasi. Sehingga, laju Innova membentur bagian belakang truk yang ada di depannya. Akibat hal tersebut, sontak membuat kendaraan yang ditumpangi sang habib jadi hilang kendali karena jarak yang sangat dekat hingga terjadilah kecelakaan maut hingga menyebabkan Habib Jafar meninggal dunia.
Dalam kecelakaan tersebut syukurnya sopir Innova berhasil diselamatkan, tapi sayangnya nyawa Habib Jafar tidak tertolong hingga menyebabkannya meninggal dunia. Korban mengalami patah leher, cedera kepala berat, dan lecet di bagian tubuh lainnya. Penumpang Innova lain bernama Muhammad, 54 tahun juga mengalami luka di bagian kepala dan kaki.
Para korban yang terlibat dalam kecelakaan tersebut langsung segera dievakuasi dan dilarikan ke RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen. Adapun satu penumpang Innova lainnya bernama Abu Bakar, 17, dinyatakan selamat dari kecelakaan maut tersebut. Para korban hanya mengalami luka robek terbuka di beberapa bagian tubuh dan langsung ditangani. Sebagai informasi, Habib Jafar Shodiq bin Ali bin Muhammad bin Hasan Al-Aydarus meninggal dunia berusia 32 tahun.
Reaksi Warganet
Sontak saja kabar meninggalnya Habib Jafar Shodiq bin Ali bin Muhammad bin Hasan Al-Aydarus menuai beragam reaksi warganet di media sosial.
“Innalilahi wa innahilahi rojiun,” tulis warganet.
“Innalilahi wa innailaihi rojiun, semoga amal ibadahnya diterima di sisi Allah azza wa jalla, dilapangkan kuburnya, dan diampuni segala kekhilafan dan kesalahannya,” tulis lainnya.
“Innalillahi wainnailaihi roji’un, Allahummagfirlahu warhamhu wa’afihi wa’fuanhu,” seru lainnya.
“InsyaAllah husnul khotimah, aamiin ya,” tandas lainnya.
“Innalillahi wainnailaihirojiun husnul khotimah bib,” seru lainnya.
“Semoga husnul khotimahnya, amal ibadahnya diterima di sisi Allah SWT. dan keluarga yang ditinggalkannya diberikan kekuatan, ketekunan, keikhlasan dan kesabaran,” tulis lainnya.
Halaman Selanjutnya
Pada saat bersamaan, di depan Innova melaju sebuah truk tronton Hino bernomor polisi W 9883 UC yang dikemudikan oleh Bintang Herlambang, warga Tambakrejo, Jombang, Jawa Timur. Kedua kendaraan ini berjalan dari barat ke timur arah Solo ke Ngawi.