Delhi terbangun karena hujan ringan pada hari Sabtu, sehari setelahnya ibu kota negara mendapat curah hujan tertinggi dalam satu hari di bulan Juni selama 88 tahun, yang mengakibatkan kota itu lumpuh total. Dengan datangnya musim hujan di ibu kota, Departemen Meteorologi India (IMD) telah memperkirakan hujan ringan hingga sedang selama lima hari ke depan, dengan sebagian wilayah Delhi kemungkinan akan mengalami hujan lebat hingga 1 Juli.
Beberapa beberapa bagian kota masih tergenang air dan banyak daerah mengalami pemadaman listrik yang berkepanjangan karena Delhi mencatat curah hujan sebesar 228,1 mm dalam 24 jam pada hari Jumat.
Untuk hari Sabtu, IMD memperkirakan akan terjadi badai petir dengan hujan intensitas ringan hingga sedang di sebagian wilayah Delhi-NCR, termasuk Dwarka, Palam, Vasant Vihar, Vasant Kunj, Gurgaon, Faridabad, Manesar.
Hujan di Delhi: Perkembangan Terbaru
-
Dua anak laki-laki, berusia delapan dan 10 tahun, tenggelam saat mereka bermain di selokan berisi air hujan di daerah New Usmanpur di Delhi pada Jumat malam. Dalam kejadian lain, seorang pria tenggelam di jalan bawah tanah yang banjir di kawasan Shalimar Bagh.
-
Sementara itu, jenazah salah satu dari tiga pekerja yang terjebak di bawah reruntuhan tembok yang sedang dibangun dan runtuh di Vasant Vihar telah dikeluarkan oleh petugas penyelamat. Pencarian terhadap dua pekerja lainnya masih berlangsung.
-
Dalam situasi yang sangat buruk, pasokan air di beberapa daerah di Delhi telah terganggu karena kerusakan pada rumah pompa Chandrawal PD II setelah hujan deras. Dewan Jal Delhi mengatakan gangguan pasokan air akan terus berlanjut pada hari Sabtu juga.
-
Terminal-1 bandara Delhi akan tetap ditutup pada hari Sabtu, sehari setelah sebagian kanopi runtuh, menewaskan satu orang dan melukai empat lainnya. Seluruh pergerakan penerbangan dialihkan ke Terminal-2 dan Terminal-3.
-
Hujan deras juga mengakibatkan pohon-pohon tumbang di banyak daerah, yang mengakibatkan kerusakan pada properti dan mobil yang diparkir di area pemukiman. Di banyak area pemukiman, penduduk setempat harus mengarungi air setinggi pinggang untuk meninggalkan rumah mereka.
-
Di Kishanganj, Delhi, penumpang yang terjebak di dalam bus di bawah terowongan bawah tanah yang banjir diselamatkan oleh polisi dan tim penyelamat. Rekaman video memperlihatkan petugas penyelamat, mengenakan jaket pelampung, mengarungi air untuk menyelamatkan penumpang.
-
Pemerintah Delhi telah membentuk ruang kendali 24 jam untuk memantau situasi genangan air, Menteri Saurabh Bharadwaj mengumumkan.
-
Letnan Gubernur VK Saxena juga memperhatikan situasi tersebut dan mengarahkan para pejabat untuk mendirikan ruang kendali darurat dan mengerahkan pompa statis untuk mengatasi genangan air.
