Home Uncategorized Ahli Bedah Umum AS mengatakan bahwa media sosial, seperti halnya rokok, harus...

Ahli Bedah Umum AS mengatakan bahwa media sosial, seperti halnya rokok, harus dilengkapi dengan label peringatan

29
0
Ahli Bedah Umum AS mengatakan bahwa media sosial, seperti halnya rokok, harus dilengkapi dengan label peringatan

Ahli Bedah Umum AS, Vivek Murthy, mengatakan bahwa media sosial harus dilengkapi dengan label peringatan mengenai potensi dampak kesehatannya, sama seperti peringatan terhadap rokok dan produk tembakau lainnya. Di dalam dan opini di dalam Waktu New YorkMurthy mengatakan bahwa media sosial adalah “kontributor penting” terhadap krisis kesehatan mental remaja.

“Sudah waktunya untuk mewajibkan label peringatan dokter bedah umum di platform media sosial, yang menyatakan bahwa media sosial dikaitkan dengan bahaya kesehatan mental yang signifikan bagi remaja,” tulis Murthy. “Label peringatan dari dokter bedah umum, yang memerlukan tindakan kongres, akan selalu mengingatkan orang tua dan remaja bahwa media sosial belum terbukti aman.”

Ini bukan pertama kalinya Murthy mengangkat kekhawatiran kesehatan mental seputar media sosial. Tahun lalu, ia mengeluarkan sebuah nasihat yang memberikan argumen serupa tahun lalu, yang mengatakan bahwa media sosial menimbulkan “risiko besar” terhadap kesehatan mental remaja. Dalam opini terbarunya, Murthy mengutip sebuah penelitian yang menunjukkan bahwa penggunaan media sosial yang lebih tinggi dikaitkan dengan peningkatan resiko untuk kecemasan dan depresi, serta a survei dimana hampir separuh remaja melaporkan bahwa “media sosial membuat mereka merasa lebih buruk terhadap tubuh mereka.”

Seperti yang dicatat Murthy, label peringatan tidak akan terwujud tanpa kerja sama dari Kongres. Dan masih belum jelas dukungan seperti apa yang mungkin dia berikan terhadap tindakan tersebut, meskipun anggota parlemen di seluruh negeri telah menunjukkan beberapa dukungan untuk hal-hal seperti undang-undang verifikasi usia ketika mereka berupaya untuk menindak perusahaan media sosial atas masalah keselamatan remaja.

Ia juga menekankan bahwa label peringatan saja tidak akan membuat media sosial lebih aman, namun akan membantu memberikan informasi yang lebih baik kepada orang tua, sekolah, dokter, dan pihak lainnya. “Tidak ada sabuk pengaman yang dapat diklik oleh orang tua, tidak ada helm yang dapat dipasang, tidak ada jaminan bahwa para ahli tepercaya telah menyelidiki dan memastikan bahwa platform ini aman untuk anak-anak kita,” tulisnya. “Hanya ada orang tua dan anak-anak mereka, yang mencoba mencari tahu sendiri, diadu dengan beberapa insinyur produk terbaik dan perusahaan dengan sumber daya paling baik di dunia.”

Fuente

Source link