ATLANTA-
Penampilan impresif Kanada saat kalah 2-0 dari peringkat teratas Argentina di Copa America harus dibayar mahal.
Canada Soccer mengatakan salah satu pemainnya menjadi korban pelecehan rasial secara online setelah pembukaan tirai turnamen hari Kamis di Stadion Mercedes-Benz.
“Canada Soccer sadar dan sangat terganggu dengan komentar rasis yang dibuat secara online dan ditujukan kepada salah satu pemain tim nasional putra kami setelah pertandingan malam ini,” kata badan sepak bola tersebut dalam sebuah postingan di media sosial. “Kami sedang berkomunikasi dengan CONCACAF dan CONMEBOL mengenai masalah ini.”
CONCACAF adalah konfederasi yang meliputi Amerika Utara dan Tengah serta Karibia. CONMEBOL adalah konfederasi Amerika Selatan.
Canada Soccer tidak mengidentifikasi pemain yang dimaksud tetapi akun Instagram bek Moise Bombito menuai komentar kasar setelah melakukan tekel keras terhadap kapten Argentina Lionel Messi.
Lebih lanjut dari TSN.ca:
Bombito, pemain berusia 24 tahun dari Montreal yang bermain untuk Colorado Rapids, bereaksi terhadap pelecehan tersebut dengan sebuah postingan Instagram yang berbunyi: “Kanadaku yang cantik. Tidak ada ruang untuk BS itu.”
Petenis Kanada yang berada di peringkat ke-48 tidak terlihat tidak cocok melawan petenis peringkat teratas Argentina. Kanada memiliki peluang mencetak gol yang berkualitas tetapi tidak dapat mengkonversinya.
Tim Kanada sekarang menuju ke Kansas City untuk bermain di Peru No. 31 pada hari Selasa.
—
Laporan The Canadian Press ini pertama kali diterbitkan pada 21 Juni 2024