Menteri Perairan Delhi Atishi melanjutkan puasanya tanpa batas waktu karena krisis air di ibu kota negara. Partai Aam Aadmi mengatakan tekanan darah dan kadar gula Atishi semakin menurun saat aksi mogok memasuki hari ketiga.
Pihak Aam Aadmi mengatakan, dokter menyarankan Atishi untuk mengakhiri aksi mogoknya setelah kadar ketonnya kembali positif. Keton adalah asam yang dibuat tubuh saat menggunakan lemak sebagai pengganti glukosa untuk energi.
“Pada hari ketiga puasa, kadar keton Menteri Air Atishi positif, dokter menyarankan untuk mengakhiri puasa. Tekanan darah dan kadar gula Atishi ji juga turun. Atishi memperjuangkan hak Delhi atas air dengan mempertaruhkan nyawanya,” kata Sanjay Singh dari AAP dalam sebuah tweet ketika dia membagikan video menteri Delhi dari lokasi protes.
Atishi memulai pemogokan tanpa batas waktu, atau ‘Pani Satyagraha’, di Bhogal di selatan Delhi pada hari Jumat. Dia mengklaim bahwa Haryana telah mengurangi porsi air Yamuna di Delhi menjadi 513 juta galon per hari (MGD) bahkan ketika ibu kota negara tersebut bergulat dengan krisis air di tengah gelombang panas yang parah.
Delhi bergantung pada Uttar Pradesh dan Haryana untuk pasokan air minum.
Partai Aam Aadmi mengklaim bahwa dari 1.005 MGD air yang dipasok ke Delhi setiap hari, kota tersebut seharusnya mendapat 613 MGD dari Haryana. Namun ibu kota negara mendapat kurang dari 513 MGD air dari Haryana, klaim AAP.
Sementara itu, BJP mengecam aksi mogok makan tersebut dan menyebutnya sebagai “drama politik”.
(Dengan masukan dari PTI)
